SANTUN DALAM BICARA
Berbicara yang lemah lembut adalah berbicara yang tidak kasar tidak pula teriak-teriak atau secreeaamm hahah kayak mau konser metal yahh guys :D ,menyinggung perasaan, serta sesuai situasai dan kondisi yang ada. Kita tentu tidak mungkin berbicara keras-keras di depan orang yang sedang sakit gigi, atau kita berbicara tentang kotoran sementara disamping kita ada teman yang sedang asyik makan.
Berbicara lemah lembut juga berarti berbicara dengan sopan santun sesuai dengan tata krama dan tata bahasa. Bagi anak-anak jawa Cirebon, tentu lebih baik berbicara dengan bebasan, sorry ing kang nulise wong cirebon hehe :D. Atau dari anak suku sunda sebaiknya berbicara dengan bahasa sunda yang halus. Tidak perlu di ungkapkan sia, aing, beledog, belegug, kehed atau ungkapan ungkapan lainnya, Sorry oge nya kasar abdi jalma sunda oge kajen di cerbon tpi basa sunda tetanggaan jeng desa anu bahasa jawa guys :D . Menurut pepatah, lidah itu lebih tajam dari pada pedang.
Orang bisa selamat karena lidahnya, sebaliknya orang juga bisa celaka karena lidahnya, tpi jangan coba-coba lidah di silt guys itu akan menjadi malapetaka . luka fisik yang mengakibatkan oleh benda tajam, seminggu dua minggu sembuh. Oleh karena itu, biasakanlah berbicara dengan lemah lembut .
Posting Komentar