KASIH SAYANG TERHADAP KELUARGA
Saudara merupakan orang terdekat dengan kita dalam keluarga. mereka adalah orang yang masih ada hubungan pertalian darah dengan kita. Ada saudara kandung yakni kakak, adik yang sebapak seibu yang merupakan keluarga inti. Atau saudara lain bapak satu ibu, atau satu ibu lain bapak. Di samping itu ada juga saudara sepupu dari keturunan yang sama kakek nenek kita yakni paman, bibi, anak-anak paman dan anak-anak bibi.
menghormati dan mencintai mereka adalah kewajiban bagi kita. Kita wajib menjaga tali persaudaraan agar tidak terputus baik karena adanya jarak yang terlalu jauh ataupun karena masalah-masalah lainnya yang rawan menimbulkan konflik. Dalam riwayat yang dicatat oleh imam Muslim dikatakan bahwa diantara perilaku mencintai dan menghormati saudara saudara disini adalah termuat dalam beberapa hak dan kewajiban yang harus di penuhi sebagai sesama saudara yakni:
- Memberikan salam apabila bertemu
- Memenuhi undangannya
- Memberi nasehat apabila diminta
- Apabila ada yang bersin mengucapkan alhamdulillah, maka sambung dengan yarhamukallah
- Menjenguk apabila sakit
- Mengantar jenazahnya ke kuburan bila meninggal dunia
Bila mereka mengalami kesulitan hendaknya kita berusaha membantu mereka semaksimal mungkin. Komunikasi antara saudara kandung biasanya lebih terbuka apalagi jarak usia antara keduanya tidak terlampau jauh. Ditambah dengan intensitas bertemu di rumah, akan menambah kedekatan dan menghargai sesama saudara.
Pemberian bantuan secara maksimal yang dimaksud disini adalah tentu tidak dalam segala hal situasi dan kondisi. Meskipun dia adalah saudara kita ada syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk diperbolehkan membantu dan menolong. Diantara syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk diperbolehkan membantu dan menolong. Diantara syarat-syarat tersebut adalah yakni:
- Menolong hanya untuk kebaikan bukan kejelekan
- Menolong hanya bila ia dalam pihak yang benar
- Menolongnya bukan untuk melanggar norma-norma
- Menolongnya tidak karena pamrih yang berlebihan
Dalam sebuah ayat yang termaksud dalam kitab suci dinyatakan bahwa: "Sembahlah Allah dan janganlah kamu menyekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada ibu dan bapak, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri". (QS. An Nisa:36)
Posting Komentar